Peran Serta Masyarakat Difabel Dalam Pengolahan Sampah Menjadi Ecobrick Di Dusun Botokan, Jatirejo, Lendah, Kulonprogo
Corresponding Author(s) : Dinar Westri Andini
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat,
2019: 6. Penanggulangan Bencana dan Pelestarian Lingkungan Hidup
Abstract
Kelestarian lingkungan menjadi tanggung jawab seluruh warga masyarakat, termasuk warga difabel.
Seringkali masih ada stigma negatifdi masyarakat bagi warga difabel, dianggap tidak mampu berkarya
dan berperan aktif di dalam kegiatan masyarakat, sehingga warga difabel cenderung malu dan menutup
diri.Oleh karena itu kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mewujudkan seluruh partisipasi
masyarakat baik warga difabel maupun non-difabel untuk bersama-sama saling mendukung dan
bekerjasama dalam pengelolaan sampah khususnya an-organik menjadi ecobrick. Metode pelaksanaan
kegiatan diawali dengan melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada warga difabel dalam pemilahan
sampah organik dan an-organik, memberikan pelatihan kepada warga difabel dalam membuat ecobrick
dari sampah an-organik, penyuluhan kepada warga non-difabel dalam kegiatan yang sama di waktu yang
berbeda, mengumpulkan seluruh warga difabel dan non-difabel dalam mengolah sampah an-organik
menjadi ecobrick. Hasil pengamatan bahwa sebelum diadakannya pelatihan pengolahan sampah anorganik menjadi ecobrick peran serta warga difabel di tengah-tengah masyarakat memiliki skor rendah
dan setelah dilakukan kegiatan pelatihan ini warga difabel mulai diakuai serta terlihat peran serta warga
difabel di masyarakat. Warga difabel merasa diterima dan diakui, serta tidak merasa malu lagi untuk
keluar rumah.
Keywords
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)BibTeX