PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN DUSUN YANG INKLUSIF
Corresponding Author(s) : Arni Surwanti
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat,
2020: 2. Kemitraan dalam Pemberdayaan Masyarakat
Abstract
Dusun Polosiyo berada di Desa Poncosari, terletak di Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pembangunan di Dusun Polosiyo diharapkan mengacu pada konsep Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG’s), yakni pembangunan dilaksanakan secara inklusif, termasuk bagi penyandang disabilitas. Permasalahan sosial ekonomi yang dihadapi dusun ini adalah belum ada profil dusun, usaha mikro warga Dusun Polosiyo yang memproduksi berbagai jenis keripik kualitas belum baik, belum memiliki kemasan yang baik. belum bisa dipasarkan dengan baik, masyarakat juga belum mampu untuk memanfaatkan berbagai jaringan yang ada di desa untuk memasarkan produknya. Taman Pendidikan Alquran di Dusun Polosiyo juga belum berjalan baik karena tidak adanya warga yang menjadi penggerak kegiatan ini. Program KKN-PPM memberikan model untuk mengatasi berbagai permasalahan dengan melakukan penyusunan profil dusun dan kegiatan penyadaran (awairness raising) untuk meningkatkan perhatian pada penyandang disabilitas. Pemberdayaan ekonomi masyarakat Dusun Polosiyosecara inklusif dilakukan dengan meningkatkan pelatihan, peningkatan kualitas produk, dan pengemasan; meningkatkan jaringan pemasaran produk melalui BUMDesa Mukti Lestari Desa Poncosari; melaksanakan program bantu dengan mempersiapkan kader untuk pengelolaan Taman Pendidikan Alquran. Program KKN PPM ini menumbuhkan kesadaran masyarakat dan pemerintah dusun untuk memerhatikan penyandang disabilitas dan wirausaha mikro yang berpotensi untuk dikembangkan.
Keywords
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)BibTeX