Date Log
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Pengembangan Karakter Religius Melalui Kegiatan Kerohanian Islam
Corresponding Author(s) : Agung Wahyu Utomo
Proceedings Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Undergraduate Conference,
Vol. 2 No. 1 (2022): Strengthening Youth Potentials for Sustainable Innovation
Abstract
teenagers, especially vocational schools, who are experiencing a moral decline. One of its missions is to develop religious character. However, not all students can apply religious values. Therefore, one of the ways is through Islamic spiritual activities (Rohis) which are Islamic organizations in schools to improve the religious character of students. There are also many issues that state that Rohis have become a radical organization and that intolerance has developed in the school environment. The purpose of this research is to find out the forms of Spiritual extracurricular activities that can improve the religious character of students and the results of the role of Spiritual extracurricular activities in improving the religious character of students. The approach used is a qualitative approach. While the data collection techniques used are interviews, observation and documentation. Data analysis used is data reduction, data presentation and conclusion. The results obtained in this study indicate that in the process of character formation through various Islamic spiritual activities including chanting asmaul husna, studies, PHBI, training of trainers and vocal grub sholawatan. It turns out that in spiritual activities this has not been fully realized, for example Habblum Minallah, Hablum Minannas which is more dominant which has been realized and for Hablum Minal'Alam only in certain activities that can be realized. The implication of the research is to increase the religious character of students through Islamic spiritual activities (Rohis) in the form of Islamic forums, teaching and da'wah.
Keywords
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)BibTeX
- Alim, Muhammad. 2006. Pendidikan Agama Islam, Upaya Pembentukan Pemikiran dan Kepribadian Muslim. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
- Adz-Dzaky, Handani Bajtan. 2002. Konseling dan Psikoterapi Islam. Yogyakarta: Fajar Pustaka Baru.
- Dewi, Ratna. 2012. Peran Program Ekstrakulikuler Rohani Islam (Rohis) dalam Pembentukan Akhlak Siswa di SMK N 1 Lubuk Linggau tahun 2012. (Tesis, IAIN Raden Fatah Palembang, Palembang).
- Departemen Agama Republik Indonesia. 2005. Panduan KegiatanEkstrakurikuler Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Depag RI.
- Ghony, Djunaidi dan Fauzan Almanshur. 2012. Metode Penelitian Kualitatif. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
- Gunawan, Heri. 2014. Pendidikan Karakter Konsep dan Implementasi. Bandung: Alfabeta.
- Hidayat, Tofik. 2017. Pendidikan Karakter Disiplin dalam Organisasi Rohani Islam (ROHIS) Di SMA Negeri 1 Purwareja. (Skripsi, IAIN Purwokerto, Purwokerto).
- Habibah, Enong Siti. 2021. Pengaruh Ekstrakulikuler Rohani Islam (Rohis) terhadap Pembentukan Sikap Spiritual pada kelas X di SMK Al- Falah Pandeglang Banten. (Skripsi, Institut Ilmu Al Qur’an Jakarta, Jakarta).
- Koesmarwanti dan Nugroho Widiyantoro. 2000. Dakwah Sekolah di Era Baru. Solo: Era Inter Media.
- Muhaimin. 2015. Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah, Madrasah, dan Perguruan Tinggi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
- Maknun, Moch. Lukluil. 2018. Literatur Keagamaan ROHIS dan Wacana Intoleransi. Jakarta: Litbangdiklat Press.
- Mahmud. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.
- Mas’ud, Abdurrachman, dkk. 2001. Paradigma Pendidikan Islam, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
- Maimun, Agus dan Agus Zainal Fitri. 2010. Madrasah Unggulan: Lembaga Pendidikan Alternatif di Era Kompetitif, Malang: UIN-Maliki Press.
- Penerbitan dan Percetakan. 2005. KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), Jakarta: PT Persero.
- Rohmah, Hidayatur. 2019. “Moderasi Pendidikan Islam”. Jurnal Ri’ayah. Vol, 4 No, 01 Januari-Juni. hlm. 106-107.
- Sadarnis, 2019. Peran Organisasi Kerphanian (Rohis) Dalam Membentuk Perilaku Keagamaan Siswa di SMA Negeri 1 Peukan Bandar Aceh Besar. (Skripsi. UIN Ar-Ranyri Darrusalam-Banda Aceh, Aceh).
- Subagyo, P. Joko. 2004. Metode Penelitian dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
- Sidiq, Umar. dkk. 2019. Metode Penelitian Kualitatif Bidang Pendidikan. Ponorogo: CV Nata Karya.
- Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif, dan R& D. Bandung: Alfabeta.
- Sulistyawati, Endah. 2012. Implementasi Kurikulum Pendidikan Karakter, Yogyakarta: PT Citra Aji Parama.
- Suharmawan, Wawan. 2019. “ Aktualisasi Ajaran Islam: Meraih Hubungan Harmonis antara Khaliq, Manusia dan Alam”. Vol.01 No. 01 Januari-Desember.
- Widiantoro, Nugroho. 2005. Panduan Dakwah Sekolah: Kerja Besar untuk Pembelajaran Besar. Bandung: Syamil Cipta Media.
- Wiyani, Novan Ardy. 2012. Pendidikan Karakter Berbasis Iman dan Taqwa, Yogyakarta: Teras.
- Zubaedi. 2011. Desain Pendidikan Karakter. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
References
Alim, Muhammad. 2006. Pendidikan Agama Islam, Upaya Pembentukan Pemikiran dan Kepribadian Muslim. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Adz-Dzaky, Handani Bajtan. 2002. Konseling dan Psikoterapi Islam. Yogyakarta: Fajar Pustaka Baru.
Dewi, Ratna. 2012. Peran Program Ekstrakulikuler Rohani Islam (Rohis) dalam Pembentukan Akhlak Siswa di SMK N 1 Lubuk Linggau tahun 2012. (Tesis, IAIN Raden Fatah Palembang, Palembang).
Departemen Agama Republik Indonesia. 2005. Panduan KegiatanEkstrakurikuler Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Depag RI.
Ghony, Djunaidi dan Fauzan Almanshur. 2012. Metode Penelitian Kualitatif. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Gunawan, Heri. 2014. Pendidikan Karakter Konsep dan Implementasi. Bandung: Alfabeta.
Hidayat, Tofik. 2017. Pendidikan Karakter Disiplin dalam Organisasi Rohani Islam (ROHIS) Di SMA Negeri 1 Purwareja. (Skripsi, IAIN Purwokerto, Purwokerto).
Habibah, Enong Siti. 2021. Pengaruh Ekstrakulikuler Rohani Islam (Rohis) terhadap Pembentukan Sikap Spiritual pada kelas X di SMK Al- Falah Pandeglang Banten. (Skripsi, Institut Ilmu Al Qur’an Jakarta, Jakarta).
Koesmarwanti dan Nugroho Widiyantoro. 2000. Dakwah Sekolah di Era Baru. Solo: Era Inter Media.
Muhaimin. 2015. Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah, Madrasah, dan Perguruan Tinggi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Maknun, Moch. Lukluil. 2018. Literatur Keagamaan ROHIS dan Wacana Intoleransi. Jakarta: Litbangdiklat Press.
Mahmud. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.
Mas’ud, Abdurrachman, dkk. 2001. Paradigma Pendidikan Islam, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Maimun, Agus dan Agus Zainal Fitri. 2010. Madrasah Unggulan: Lembaga Pendidikan Alternatif di Era Kompetitif, Malang: UIN-Maliki Press.
Penerbitan dan Percetakan. 2005. KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), Jakarta: PT Persero.
Rohmah, Hidayatur. 2019. “Moderasi Pendidikan Islam”. Jurnal Ri’ayah. Vol, 4 No, 01 Januari-Juni. hlm. 106-107.
Sadarnis, 2019. Peran Organisasi Kerphanian (Rohis) Dalam Membentuk Perilaku Keagamaan Siswa di SMA Negeri 1 Peukan Bandar Aceh Besar. (Skripsi. UIN Ar-Ranyri Darrusalam-Banda Aceh, Aceh).
Subagyo, P. Joko. 2004. Metode Penelitian dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Sidiq, Umar. dkk. 2019. Metode Penelitian Kualitatif Bidang Pendidikan. Ponorogo: CV Nata Karya.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif, dan R& D. Bandung: Alfabeta.
Sulistyawati, Endah. 2012. Implementasi Kurikulum Pendidikan Karakter, Yogyakarta: PT Citra Aji Parama.
Suharmawan, Wawan. 2019. “ Aktualisasi Ajaran Islam: Meraih Hubungan Harmonis antara Khaliq, Manusia dan Alam”. Vol.01 No. 01 Januari-Desember.
Widiantoro, Nugroho. 2005. Panduan Dakwah Sekolah: Kerja Besar untuk Pembelajaran Besar. Bandung: Syamil Cipta Media.
Wiyani, Novan Ardy. 2012. Pendidikan Karakter Berbasis Iman dan Taqwa, Yogyakarta: Teras.
Zubaedi. 2011. Desain Pendidikan Karakter. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.