Pembekalan Keterampilan Mekanik Dasar Bagi Mantan Napi untuk Meningkatkan Taraf Hidup
Corresponding Author(s) : Dirvi Eko Juliando sudirman
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat,
2019: 1. Pengembangan Pendidikan Masyarakat
Abstract
Keberhasilan pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) atau yang lebih dikenal dengan
sebutan narapidana (Napi) selama menjalani masa pembinaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)
ditentukan setelah WBP tersebut terjun kembali ke masyarakat. Mantan Napi (klien) diharapkan dapat
bermanfaat dan berguna bagi masyarakat, dengan demikian perlu adanya pembekalan keterampilan
yang beragam agar klien dapat lebih siap saat kembali ke lingkungan masyarakat. Tujuan kegiatan ini
yaitu memberikan pembekalan keterampilan mekanik dasar bagi klien dewasa agar memiliki kompetensi
keahlian mekanik pemula guna meningkatkan kesejahteraan dalam menghidupi keluarganya dan dapat
bermanfaat bagi masyarakat di sekitar lokasi tempat tinggal klien dewasa tersebut. Lama waktu yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan program pembekalan ini adalah 30 jam pelajaran dengan mengacu
kepada metode pelatihan berbasis kompetensi perbengkelan mekanik dasar dengan memberikan uji
kompetensi pada akhir kegiatan. Hasil pembekalan keterampilan mekanik dasar ini yaitu klien dewasa
memiliki pengetahuan faktual, kemampuan kerja serta hak dan tanggung jawab dalam merawat sepeda
motor berikut sistem-sistemnya. Program Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) dalam bentuk
pembekalan keterampilan mekanik dasar bagi mantan Napi yang disebut klien dewasa Bapas Klas II
Madiun ini bermanfaat bagi klien dewasa, lembaga pengguna (bengkel) dan institusi penyelenggara
(PNM).
Keywords
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)BibTeX