PENINGKATAN MUTU SIOMAY KANG CEPOT DAN SIOMAY NOJIL
Corresponding Author(s) : Diah Rina Kamardiani
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat,
2018: 2. Penguatan Inovasi Teknologi (Pangan, Pertanian, Energi, Transportasi) Bagi Pemerintah Daerah
Abstract
Siomay merupakan makanan yang digemari konsumen semua kalangan. Penjualan siomay di Daerah Istimewa Yogyakarta masih ada yang keliling menggunakan sepeda, sepeda motor, dan permanen dengan membuka warung. Permasalahan yang dihadapi oleh Mitra 1 yaitu siomay yang diproduksi pagi hari harus dikukus ulang sore hari karena akan berlendir. Pelaku bisnis lain menggunakan merek yang sama tanpa seijin Mitra 1. Selain itu, Mitra belum mempunyai laporan keuangan, karena masih bisnis keluarga dan rendahnya pendidikan dari pemilik. Permasalahan Mitra 2 yaitu tempat produksi belum higienis, sarana produksi kurang memadai, dan sepeda sebagai alat transportasi penjualan kurang menarik. Solusi yang ditawarkan pada Mitra 1 yaitu tersedianya freezer dan mesin vaccum pack, serta pengajuan merek (brand) bagi Mitra 1. Sedangkan permasalahan pada Mitra 2 memunculkan luaran tersedianya peralatan dapur, tempat adonan dan cetak siomay yang lebih higienis, dan tersedianya sepeda sebagai alat transportasi penjualan agar tampilannya lebih menarik bagi pelanggan. Aspek manajemen keuangan menjadi solusi yang ditawarkan pada Mitra melalui pelatihan menyusun laporan keuangan sederhana. Tersedianya mesin freezer pada Mitra 1 dapat meningkatkan kualitas siomay sampai malam tanpa pengukusan ulang, dan penggunaan bahan bakar lebih efisien 20 persen per produksi. Bahkan penggunaan mesin vaccum pack menjadikan siomay lebih tahan lama (tidak berlendir) mencapai 500 persen dan rasa tidak berubah. Siomay yang dikemas vacuum pack,dan disimpan dalam freezer akan tahan satu bulan. Sehingga alih teknologi pada Mitra 1 memberikan peluang sangat besar untuk dipasarkan ke luar Kota Yogyakarta. Luaran lain program ini telah terdaftarnya merek dagang Mitra 1, tetapi luaran manajemen keuangan (tersusunnya laporan keuangan sederhana) untuk Mitra 1 belum mencapai hasil yang memuaskan. Tersedianya alih teknologi sederhana dari Mitra 2 menghasilkan proses produksi lebih higienis (tempat cetak siomay dan peralatan produksi lebih memadai). Selain itu sarana transportasi untuk berjualan siomay menjadi daya tarik Mitra 2 dibandingkan dengan pedagang siomay keliling lainnya.
Keywords
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)BibTeX