DISEMINASI TEKNIK PEMASARAN PUPUK ORGANIK DARI LIMBAH WARUNG KULINER DI PANTAI DEPOK KABUPATEN BANTUL
Corresponding Author(s) : Susanawati Susanawati
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat,
2020: 3. Kapasitas Daya Saing UMKM dan BUMDES
Abstract
Pantai merupakan salah satu lokasi wisata yang diminati oleh masyarakat, termasuk Pantai Depok Bantul.
Keberadaan Pantai Depok tidak bisa dilepaskan dari warung kuliner yang berada di sekitar pantai tersebut.
Selama ini limbah sisa makanan dan tulang ikan dari warung kuliner Pantai Depok hanya dibuang begitu
saja, sehingga menyebabkan masalah kebersihan lingkungan. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, warung kuliner di Pantai Depok yang tergabung dalam Paguyuban
Mina Bahari 45 telah berhasil mengolah limbahnya menjadi pupuk organik baik padat maupun cair dengan
nama MB-45 Depok. Permasalahan yang muncul berikutnya adalah terkait pemasaran pupuk organik MB-
45 Depok. Alternatif solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut berupa penyuluhan dan FGD tentang
teknik pengemasan dan pemasaran pupuk organik dengan narasumber dari PT Indmira Yogyakarta yang
sudah lama berkecimpung di bidang pupuk organik. Mitra juga difasilitasi timbangan, alat kemasan berupa
plastik berlabel ukuran 5 kg untuk pupuk padat dan botol plastik berlabel ukuran 600 ml untuk pupuk cair.
Label tersebut berisi informasi tentang nama produsen, manfaat, cara pemakaian, kandungan unsur hara, dan
berat bersih. Demonstrasi dan praktik juga dilakukan untuk menambah pemahaman mitra terkait
pengemasan pupuk organik baik padat maupun cair. Selain itu juga dilakukan kegiatan monitoring dan
evaluasi. Mitra terlihat sangat antusias mengikuti serangkaian kegiatan yang berkaitan dengan pengemasan
dan pemasaran pupuk organik hasil produksinya tersebut.
Keywords
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)BibTeX